Allah mengutus Nabi dan Rosul untuk memberikan tuntunan bagi umat manusia. Nabi dan Rosul diberi mukjizat sesuai dengan kondisi umat yang dipimpin saat itu. Mukjizat diberikan sebagai kekuasaan Allah dan bukti bahwa kekasih Allah memiliki kelebihan dibanding dengan orang biasa.
Sebagai penerus perjuangan Nabi dan Rosul, ajaran Allah tersebut diteruskan oleh pada sahabat, tabiin, tabiit tabiin, para wali hingga sampai pada para masyayih dan kyai sekarang ini. Para wali Allah diberi kehebatan dan kelebihan untuk meyakinkan pada masyarakat yang Musyri agar dia meyakini bahwa Allah Maha segala galanya.
Ketika pereodesasi para wali selesai, lahir masyayih dan kyai yang memeliki kehebatan yang luar biasa juga. Allah memberikan karomah kepada pada masyayih dan kyai untuk memberikan keyakinan orang yang belum yakin dengan kekuasaan Allah.
Dibalik kehebatan karomah para masyayih dan kyai itu, maka para santri dan murid di pesantren dan madrasah selalu memohon doa restu dan barokah para kekasih Allah tersebut dengan istilah yang keren adalah Ngalab Barokah. Bagi santri barokah dari kyai adalah sangat penting. Karena dengan barokah masyayih dan kyai :
1. Ilmu yang di dimiliki memiliki mandat barokah adalah ilmu yang bermanfaat. “Artinya ilmu yang banyak belum tentu barokah. Sedangakan ilmu yang sedikit bisa saja barokah jika membawa manfaat bagi orang lain, lebih-lebih masyarakat banyak,” jelas beliau pada seluruh peserta yang hadir.
2. Bertambahnya manfaat seseorang bagi orang lain atas ilmu yang dimiliki
3. Barokah hidup seseorang bukan hanya sekedar masalah material, tetapi barokah spiritual mulai dadi ketenangan, kesehatan, anak atau keluarga bahagia dll
4. Barokah sebagai nikmat Allah, adalah ketika seseorang memberi manfaat bagi orang lain
5. Barokah sebagai kemanfaatan dan kebaikan membuat seseorang menjalani hidup dengan tenang karena selalu dalam lindungan Allah SWT
6. Semua orang merindukan hidup yang barokah, dengan memuliakan kyai dan masyayih baik dengan sikap, memberi sesuatu yang berharga maupun mendoakannya.
7. Orang bisa kaya di dunia, namun kalau kekayaannya tidak barokah, maka akan menjadi fitnah kubur dan fitnah besok ketika di hari akhir
8. Ulama salaf memberikan tuntunan untuk mendapatkan barokah dalam hidup, maka seseorang harus memuliakan, memberi sesuatu dan mengikuti nasehat mulia para kyai dan masyayih.
9. Barokah melahirkan kemudahan hidup, kemuliaan hidup, ketenangan hidup dan melahirkan generasi yang soleh dan mau berjuang ke jalan Allah.
Kita semua ingin hidup bahagia di dunia dan akherat, maka jangan pernah lupakan untuk tabaruk ( mencari barokah ) kyai, alim ulama dan masyayih agar hidup kita berbahagia di dunia dan akherat.
Jangan pernah merasa bisa secara logika, karena logika sangat terbatas, sementara ilmu Allah begitu luas dan mencari barokah adalah salah cara mendapatkan ilmu yang luas dan bermanfaat dalam kehidupan dan kemanusiaan. Semoga kita orang yang memahami barokah sejak diri agar kehidupan kita berbahagia di dunia dan di akherat. Amin !!
Penulis
HM. BASORI, M.Si
Direktur Sekolah Perubahan, Training, Research, Consulting, and Advocacy
Belum ada komentar