Konsep perjuangan  NU yang paling mendasar adalah memperjuangkan ajaran Islam ala Ahlus Sunnah Wal Jamaah dan menegakkan kebenaran dan keadilan. Untuk Memperjuangkan  Islam Aswaja saya kira semua sudah menjalani bahkan menjadikan kepribadian hidup, karena amaliyah ibadah NU menjadi tradisi rohani yang selalu kita jalani. 

Bagaimana perjuangan NU dalam menegakkan kebenaran dan keadilan ? Kita bisa mengambil contoh Resolusi Jihad mbah Hasyim ketika umat Islam wajib perang mengusir penjajah. Saat itu mbah Hasyim melihat kalau Belanda yang menjajah mesti harus dilawan karena mereka dalam kebatilan, melanggar kebenaran berupa pengambilan hak bangsa Indonesia. 

Berangkat dari situ, sebenarnya NU berjuang dalam kekuasaan  sebenarnya sejak zaman dulu. Sepanjang perjuangan, saat kemerdekaan hingga sekarang NU selalu menjadi bagian penting dalam kekuasaan. Maka jika sekarang ada kader NU ingin menjadi Bupati, itu juga bagian dari perjuangan kader NU dalam kekuasaan. 

Jika kita tarik garis lurus dengan resolusi jihad dan perjalanan panjang NU dalam berbangsa dan ber negara, kader NU ambil bagian dari kepemimpinan birokrasi adalah sebuah perjuangan untuk menegakkan kebenaran dan keadilan. Makna strategis perjuangan kader NU dalam pemerintahan itu antara lain : 

  1. Dengan kekuasaan kita bisa mengatur sebuah kebijakan yang lebih mengedepan kemaslahatan umat dari pada kebijakan yang berbau kemungkaran. 
  2. Kekuasaan memiliki banyak perangkat dan aparat yang memungkinkan di salah gunakan, hadirnya kader NU menjadi pimpinan semua akan bisa dikendalikan 
  3. Pengelolaan anggaran Trilyunan jika dikelola oleh orang yang amanah maka akan memberi kemanfaatan rakyat yang lebih besar 
  4. Dalam pemerintahan banyak orang Pinter tetapi mereka kurang memiliki ruhul jihad yang besar, bagaimana mengelola uang rakyat yang benar sesuai dengan dambaan rakyat
  5. Dalam pemerintahan perlu hadirnya seorang yang mau memberi tauladan dan terjun langsung membersamai mereka dalam bekerja dengan sepenuh hati
  6. Pelayanan publik yang masih kurang bagus membutuhkan orang yang memiliki komitmen untuk profesional sehingga iklim investasi semakin baik

Begitu besar potensi yang ada di birokrasi, maka hadirnya kader NU menjadi seorang Bupati/Gubernur samgat penting. Semua memiliki hak politik untuk memberikan suaranya saat Pilkada, tetapi jika kita memiliki calon sendiri, maka harus kita dukung dan harus menang. 

Kader NU pasti paham, ketika harus berjuang dan Nderek dawuh kyai pasti akan melakukannya. Gigih dalam perjuangan NU dan Nderek Dawuh Kyai adalah jati diri warga NU. Mbah Hasyim telah memberikan tauladan makna perjuangan dalam kekuasaan di dalamnya adalah berkorban harta benda dan jiwa raga. 

Maka bersatu padu mengokohkan hati untuk memenangkan Gus Muhibbin untuk Menjadi Bupati Nganjuk adalah bagian dari perjuangan dan Nderek Kyai demi kemaslahatan umat yang lebih besar. Untuk menuju kemenangan saatnya bergerak bersama menguatkan warga kita dan mengajak orang lain yang belum memilih calon kita. 

Politik itu gerakan, maka pastikan semua kader bergerak untuk Gus Muhibbin Bupati Nganjuk 2024

Penulis 

HM. Basori M.Si 

Direktur Sekolah Perubahan, Training, Research, Consulting, and Advocacy

Komentar

    Belum ada komentar

Tinggalkan komentar