Menjalani hidup yang indah, nyaman dan tentram tidak harus menggenggam kekayaan dan jabatan. Manusia mulai lupa jika kebahagiaan dan kenyamanan tidak perlu dicari jauh jauh, karena sewaktu waktu kita bisa mendapatkannya. Allah memberikan kenyaman hati ketika seseorang mampu menghadirkan Allah dalam sujudnya. 

Allah memberikan ketenangan, kenyamanan bahkan sebuah kekuatan bahwa hari dimana hatimu sedih, merasa berat bahkan seperti putus asa, menghadirkan Allah dengan dzikir dengan kepasrahan akan melahirkan sebuah kekuatan dan obat dari semua kesedihan akibat beban hidup 

Untuk menuju hati yang indah dan bahagia perhatikan apa yang kamu makan, seberapa besar potensi haramnya, seberapa banyak yang kamu makan, karena makan berlebihan membuat ngantuk dan menutup hati dari semangat mengabdi. Seberapa serakah fikiranmu tentang dunia. Keserakahan melahirkan hati yang keras hingga sulit ditembus oleh kebaikan dan cahaya ilahi

Pelihara kesehatan fisik dengan baik, karena kepayahan melahirkan kemalasan yang membuat malas beribadah. Fisik yang sakit melahirkan hati yang lemah, tenaga berkurang fikiran malas untuk berbuat kebaikan.

Jangan pernah mencari kesalahan orang lain jika hatimu tidak nyaman, coba diam dan renungkan !! Ada apa dengan badanmu, ada apa dengan Fikiran jelekmu, Ada apa dengan apa yang kau makan dan apakah anda lupa solat khusuk dan berzikir ??? Semua hanya dirimu yang tau !!

Dunia butuh harta dan kekayaan, namun jangan sampai keyakinan hati tergadaikan. Dunia akan bisa kita raih dengan mudah ketika hati dan Fikiran kita diliputi keyakinan hidup adalah menjalani taqdir Allah. Terlalu banyak orang mengejar dunia tanpa disertai hati yang pasrah akhirnya dia lelah sakit dan mati dengan sia sia. 

Manusia jelas akan mati, mati dengan hati yang ada Allah di dalamnya itu yang diharapkan oleh setiap orang. Maka berjuanglah untuk menghadirkan hati yang bahagia biar hidupmu selalu indah. Sebuah renungan bagaimana mengindahkan hati yang galau, sedih atau bahkan rapuh. 

Catatan ini tidak mewakili hati siapa siapa, karena yang nulis hatinya selalu berjuang agar selalu bahagia, jika yang membaca pengen bahagia juga, berarti suatu saat semua akan bahagia dengan cara kita masing masing 😃😃😃


Komentar

    Belum ada komentar

Tinggalkan komentar